7 Cara mendidik anak pertama setelah adiknya lahir

Bagaimana cara mendidik anak-anak kita setelah lahir adiknya? berikut ini 7 cara mendidik anak pertama setelah adiknya lahir.   1. Libatkan dia dalam merawat adiknya yang masih bayi  Kita bisa memintanya mengambilkan kebutuhan si bayi, ajak dia bersama untuk merawat adiknya   2. Jadikan dia sebagai "penasihat" kita  Ajak dia ke dalam pembicaraan tentang si adik, seperti memilihkan barang-barang bayi ketika mengajaknya berbelanja perlengkapan bayi.   3. Sediakan waktu khusus untuknya  Di tengah kesibukan mengurus dan merawat bayi yang baru lahir, coba luangkan waktu untuk bermain berdua saja dengannya.   4. Melanjutkan melakukan kebiasaan yang dulu pernah ada  Melakukan rutinitas bersama membuat anak balita merasa aman dan nyaman. Dengan menghilangkan rutinitas yang pernah ada sebelum kelahiran sang adik, akan memicu sikap tantrum dan tangis si kakak.   5. Mengajaknya bermain bersama adik  Kebiasaan bermain bersama akan membuatnya terbiasa bila mainan kesayangannya dipegang si adik. Agar sikap cemburu si kaka tidak terpicu, selalu berikan waktu bermain berdua saja antara adik dengan si kaka.   6. Berikan pengertian agar dia tidak menyakiti adiknya  Beri pengertian agar tidak menyakiti adiknya. Jangan gunakan kekerasan, sebab dia akan merasa diperlakukan tidak adil karena tidak boleh mencubit atau memukul adiknya, sementara kita mencubit si kaka.   7. Bantu dia mengungkapkan perasaannya  Sampaikan bahwa penyakit adik bukan cara untuk menyampaikan pesan. Ketika anak bersiap menyakiti adiknya, alihkan perhatiannya, ajak dia bicara. Tanyakan apa keinginannya, apa yang dia butuhkan.   Itulah 7 cara mendidik anak pertama setelah adiknya lahir. Mendidik anak memang gampang-gampang susah dan butuh kesabaran dalam melakukannya. Oleh karena itu, yuk kita sama-sama belajar dalam mendidik anak-anak kita yang kita sayangi dan cintai.

Bagaimana cara mendidik anak-anak kita setelah lahir adiknya? berikut ini 7 cara mendidik anak pertama setelah adiknya lahir.

1. Libatkan dia dalam merawat adiknya yang masih bayi
Kita bisa memintanya mengambilkan kebutuhan si bayi, ajak dia bersama untuk merawat adiknya

2. Jadikan dia sebagai "penasihat" kita
Ajak dia ke dalam pembicaraan tentang si adik, seperti memilihkan barang-barang bayi ketika mengajaknya berbelanja perlengkapan bayi.

3. Sediakan waktu khusus untuknya
Di tengah kesibukan mengurus dan merawat bayi yang baru lahir, coba luangkan waktu untuk bermain berdua saja dengannya.

4. Melanjutkan melakukan kebiasaan yang dulu pernah ada
Melakukan rutinitas bersama membuat anak balita merasa aman dan nyaman. Dengan menghilangkan rutinitas yang pernah ada sebelum kelahiran sang adik, akan memicu sikap tantrum dan tangis si kakak.

5. Mengajaknya bermain bersama adik
Kebiasaan bermain bersama akan membuatnya terbiasa bila mainan kesayangannya dipegang si adik. Agar sikap cemburu si kaka tidak terpicu, selalu berikan waktu bermain berdua saja antara adik dengan si kaka.

6. Berikan pengertian agar dia tidak menyakiti adiknya
Beri pengertian agar tidak menyakiti adiknya. Jangan gunakan kekerasan, sebab dia akan merasa diperlakukan tidak adil karena tidak boleh mencubit atau memukul adiknya, sementara kita mencubit si kaka.

7. Bantu dia mengungkapkan perasaannya
Sampaikan bahwa penyakit adik bukan cara untuk menyampaikan pesan. Ketika anak bersiap menyakiti adiknya, alihkan perhatiannya, ajak dia bicara. Tanyakan apa keinginannya, apa yang dia butuhkan.

Itulah 7 cara mendidik anak pertama setelah adiknya lahir. Mendidik anak memang gampang-gampang susah dan butuh kesabaran dalam melakukannya. Oleh karena itu, yuk kita sama-sama belajar dalam mendidik anak-anak kita yang kita sayangi dan cintai.

0 Response to "7 Cara mendidik anak pertama setelah adiknya lahir"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel